Evakuasi Medis (Medevac) satu orang Anak Buah Kapal (ABK) MV Majestic Island, Jr Ramires Miquel (l/37) pada Minggu (7/5) malam di perairan Selat Benggala Aceh

Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banda Aceh bersama tim SAR gabungan berhasil Evakuasi Medis (Medevac) satu orang Anak Buah Kapal (ABK) MV Majestic Island, Jr Ramires Miquel (l/37) pada Minggu (7/5) malam di perairan Selat Benggala Aceh.

Jr Ramires Miquel warga Negara Filipina ini dievakuasi karena membutuhkan penanganan medis lebih lanjut akibat mengalami hipertensi dan gejala struk saat berlayar dari Batangas (Filipina) tujuan Santos (Brazil), pada 7 Mei 2023 sekitar pukul 14.00 WIB.

Kepala Basarnas Aceh, Al Hussain mengatakan, evakuasi dilakukan setelah menerima permintaan evakuasi dari kapten kapal yang diteruskan oleh BASARNAS COMAND CENTER (BCC) pusat ke Kantor Basarnas Banda Aceh.

“Setelah mendapatkan permintaan evakuasi tersebut, Basarnas Banda Aceh bersama tim SAR gabungan melakukan penjemputan korban dititik intercept (titik temu) menggunakan Kapal milik Basarnas Banda Aceh, KN. SAR Kresna 232.”

Al Hussain menyebutkan, tim bergerak dari Pelabuhan Ulele pada pukul 20.45 Wib dan tiba di lokasi Medevac pukul 21.30 Wib. Selanjutnya Tim dari KKP Banda Aceh melakukan pemeriksaaan terhadap Korban.

“Proses evakuasi ini berlangsung hingga pukul 23.15 Wib, setelah dinyatakan aman dari penyakit menular oleh tim KKP Banda Aceh kemudian korban dievakuasi dari kapal MV Majestic Island ke KN. SAR Kresna dan tiba di Pelabuhan Ulee Lheue pada pukul 00.20 (8/5) dini hari. Selanjutnya korban di bawa ke RSUD Zainal Abidin untuk penanganan medis lebih lanjut,” tutup Al Hussain.

Selain Basarnas Banda Aceh, evakuasi ini juga melibatkan TNI AL, KKP Banda Aceh, Bea Cukai, Imigrasi Banda Aceh, Syahbandar, Satgas SAR Aceh, Agen dan Rapi.