Mayfendri (L/50), Ketua Satgas SAR Aceh Meninggal Dunia setelah melakukan penyelaman di Pulo Tuan Aceh Besar, Selasa (19/9/23).
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banda Aceh, Al Hussain mengatakan bahwa saat peristiwa tersebut korban bersama lima orang rekannya sedang menyelam untuk melakukan survey terumbu karang.
“Sekitar pukul 12.30 WIB, korban bersama lima orang rekannya satu persatu turun menyelam. Lalu korban sempat tidak diketahui keberadaannya sehingga salah satu dari rekannya mencari keberadaan korban.”
Al Hussain menambahkan, berdasarkan informasi korban diperkirakan mengalami trouble pada saat penyelaman sehingga mengakibatkan korban tidak sadarkan diri.
“Saat ditemukan, kondisi korban sudah tidak sadarkan diri di dalam air. Korban dievakuasi dari kedalaman oleh rekannya sambil mencoba melakukan upaya pertolongan pertama terhadap korban. Mengetahui kejadian itu, rekan lainnya langsung menghubungi Basarnas Banda Aceh untuk permintaan evakuasi,” ujarnya.
Menerima informasi tersebut, tim rescue Basarnas Banda Aceh beserta Potensi SAR bergerak ke lokasi kejadian menggunakan 1 unit RIB/ Sea Rider milik Basarnas Banda Aceh.
Korban dievakuasi Tim SAR gabungan dari Pulau Tuan menuju pelabuhan Ulee Lheue dalam keadaan tidak sadarkan diri. Selanjutnya korban dibawa menggunakan Ambulance menuju RSUD Meuraxa.
“Korban dinyatakan Meninggal Dunia (MD) oleh pihak rumah sakit sekitar pukul 14.15 WIB,” tutup Al Hussain.