Kantor Pencarian dan Pertolongan (basarnas) Banda Aceh menggelar pelatihan Medical First Responder (MFR) bagi Potensi Pencarian dan Pertolongan di Aceh Barat yang akan dilaksanakan selama tujuh hari, mulai tanggal 12 s.d 18 Mei 2024.
Diikuti oleh 38 peserta yang berasal dari Potensi Pencarian dan Pertolongan di wilayah kerja Kantor Basarnas Banda Aceh, Pelatihan ini secara resmi dibuka oleh Pj. Bupati Aceh Barat yang diwakili oleh Plt . Asisten Pemerintahan Aceh Barat, T. Syamsul Alam, Senin, 13 Mei 2024, di Aula Dinas Pendidikan Ujung Berasok Desa Lapang Kec. Johan Pahlawan Kab. Aceh Barat.
Kepala Kantor Basarnas Banda Aceh Al Hussain, dalam sambutannya menyebutkan, MFR merupakan inti dari kegiatan pencarian dan pertolongan dan merupakan salah satu pelajaran pertama bagi petugas search and rescue.
Sementara itu, Pj. Bupati Aceh Barat, Mahdi Efendi, diwakili oleh Plt . Asisten Pemerintahan Aceh Barat, T. Syamsul Alam memberikan apresiasi kepada Basarnas Banda Aceh atas terselenggaranya acara ini.
Menurutnya, mitigasi bencana di daerah serta penanganan berbagai situasi darurat yang ditimbulkan akibat kecelakaan, kerawanan maupun evakuasi terus menjadi prioritas pemerintah saat ini. Sehingga dengan kegiatan ini, dapat menghasilkan tim dan relawan yang akan menjadi ujung tombak dalam mendukung keberhasilan proses pencarian, pertolongan dan penyelamatan masyarakat.
“Kegiatan ini merupakan sarana yang tepat dalam memberi pengetahuan tentang penanganan pertolongan pertama pada kecelakaan, bencana dan berbagai situasi darurat yang tidak terduga dalam kehidupan kita sehari-hari,” ungkapnya.
Selain itu dalam sambutan tertulisnya, Pj. Bupati Aceh Barat berharap agar seluruh peserta mengikuti pelatihan dengan serius dan menyerap ilmu yang diberikan oleh instruktur.
“Berlatihlah dengan sungguh-sungguh dan manfaatkan kesempatan ini sebaik mungkin untuk meningkatkan pemahaman dan pengetahuan dalam melakukan Tindakan pertolongan pertama,” tutupnya.